Pada suatu saat, pernah ada peserta seminar yang minta untuk dikopikan materi seminar. Kebetulan pada waktu itu kami ditugasi untuk menjadi operator (tapi di SK berbunyi TI). Ternyata data tidak dapat dikopi ke flashdisk peserta tersebut. Ada pesan bahwa berkas tidak dapat disalin ke flashdisk karena flashdisk dalam keadaan read-only. Disaat genting seperti ini, internet, mozilla firefox dan search engine memegang peranan pentingnya. Setelah menghadapi berbagai macam cobaan dengan sabar, akhirnya kami menemukan artikel ini dan manjur pada saat itu (23 Mei 2015). Sistem Operasi yang digunakan adalah Ubuntu 14.04 LTS.
Langkah 1: Ketahui informasi dari flashdisk yang memiliki status read-only
- Masukkan flashdisk ke dalam port USB dan secara otomatis akan dikenali oleh sistem.
- Buka terminal dan jadilah super user atau root dengan menjalankan perintah di bawah ini:
usermu@komputermu:~# sudo su -
- Ketahui flashdisk kita terpasang sebagai apa, misalnya FDku. Hal tersebut dapat diketahui dari perambah berkas seperti nautilus, thunar dan sebagainya (kalau di Windows bernama Windows Explorer). Setelah itu, ketahui mount point pada filesystem dari flashdisk tersebut dengan menjalankan perintah di bawah ini:
root@komputermu:~# df -Th Filesystem Type Size Used Avail Use Mounted on /dev/sda5 ext4 28G 25G 1.3G 96% / /dev/sdb1 vfat 15G 12G 3.6G 77% /media/FDku
- Keluarkan (unmount) flashdisk dengan menjalankan perintah di bawah ini:
umount /media/FDku
- Karena format dari flashdisk adalah vfat, maka untuk memperbaiki flashdisk tersebut jalankan perintah di bawah ini:
dosfsck -a /dev/sdb1
- Selesai! Cabut flashdisk dan pasang kembali. Flashdisk sekarang tidak dalam kondisi read-only lagi.
(sumber: http://sharadchhetri.com/2013/12/19/how-to-fix-read-only-usb-pen-drive-in-ubuntu/)